Etika Komunikasi dan Informasi dalam Perspektif Al-Qur’an
-
Abstract
Konsep tentang komunikasi tidak hanya berkaitan dengan masalah cara berbicara efektif saja melainkan juga etika bicara. Semenjak memasuki era reformasi, masyarakat Indonesia berada dalam suasana euforia, bebas bicara tentang apa saja, terhadap siapapun, dengan cara bagaimanapun. Al-Qur’an menyebut komunikasi sebagai salah satu fitrah manusia. Untuk mengetahui bagaimana manusia seharusnya berkomunikasi. Informasi sudah menjadi kebutuhan manusia yang esensial untuk mencapai tujuan. Melalui informasi manusia dapat mengetahui pristiwa yang terjadi di sekitarnya, memperluas cakrawala pengetahuannya, sekaligus memahami kedudukan serta peranannya dalam masyarakat. Etika merupakan suatu tipe pembuatan keputusan yang bersifat moral dan menentukan apa yang benar atau salah dipengaruhi oleh peraturan dan hukum yang ada dalam masyarakat. Etika adalah elemen penting dalam diskusi mengenai proses komunikasi, setiap kegiatan komunikasi memiliki standar etika baik secara ipmplisit maupun eksplisit. Etika komunikasi akan mencoba mencari standar etika apa yang digunkan oleh komuniakator dan komunikan dalam menilai diantara teknik, isi dan tujuan komunikasi.
References
Wawan Kuswandi. (2008)”Komunikasi Massa, Analisis Intraktif Budaya Massa,” (Penerbit, PT Renika Cipta. Jakarta. : 11.
Rulli Nasrullah, (2017) ”Media Sosial, Persepektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi,” (Diterbitkan, Simbiosa Rekatama Media. : 4.
Richard West, lynn H. Turner (2014) ”Pengantar Teori Komunikasi Analisis Dan Aplikasi”(Penerbit PT. Salemba Humanika, Jakarta selatan. : 17.
Moleong, (2018), Metodologi penelitian kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Harjani Hefni, (2017), ”Komunikasi Islam,” Penerbit, Prenadamedia Group. Jakarta. : 82.
Quraish Shihab. (2002), Tafsir Al-Misbah, Pesan, Kesan Dan Keserasian Al-Qur’an, Jakarta: Lentera Hati, jilid 2.: 491.
Kismiyati El Karimah Uud Wahyudi, (2010), Filsafat Dan Etika Komunikasi. Bandung: PT. widiya padjarana. : 53.
Dar El Fikr. Al Maraghi, Tafsir Al-Maraghi Bairut, Jilid 16. :114.
Jarir Ath-Thabarani Bin Abu Ja’far Muhammad. (2009), Tafsir Ath-Thabarani: Pustaka Azam. Jakarta Selatan.: 80.
Rahmat Jalaluddin, (1996), “Makalah Seminar : Etika Komunikasi Perspektif Religi”, perpustakaan Nasional: jakarta. :17.
Website
http://www.ibnukatsironline.com diakses pada tanggal 28 Oktober 2024 jam 22.00 Wita.
Copyright (c) 2024 Fathurrahman Fathur

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.