Kurangnya Manajemen Waktu Karyawan Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Asy-Syifa Bandar Lampung Tahun 2024
Abstract
ABSTRAK
RSIA Bunda Asy-Syifa sedang melakukan kredensialing BPJS Kesehatan. RSIA Bunda Asy-Syifa
berupaya agar bisa melakukan kerjasama dengan BPJS Kesehatan guna meningkatkan pelayanan
dan mutu rumah sakit. Oleh sebab itu, RSIA Bunda Asy-Syifa sedang melakukan perbaikan di
berbagai aspek, baik itu di bagian administrasi, bagian keuangan, bagian pemberkasan, bagian
SDM, maupun di bagian perbaikan sarana, prasarana dan fasilitas di rumah sakit.Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu pengamatan (observasi) dan wawancara. Metode
penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek
yang alamiah. Pada penelitian ini, peneliti menyajikan hasil penelitian secara kualitatif deskriptif
yaitu data-data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar dan bukan angka. Data tersebut
berasal dari naskah wawancara, catatan lapangan, foto, dan video.Manajemen waktu karyawan
yang kurang efektif, karyawan tidak bisa memanajemen waktu dengan baik dan menentukan
prioritas pekerjaan mana yang harus segera diselesaikan sehingga menimbulkan keterlambatan
dalam penyelesaian pekerjaan yang berdampak adanya lembur dan juga mengakibatkan
pembengkakkan dibagian keuangan untuk pembayaran upah lembur. Selain itu berdampak pula
pada kinerja HRD apakah HRD memantau kinerja karyawannya atau tidak.Oleh sebab itu program
unggulan yang dapat menangani permasalahan dalam manajemen waktu karyawan yang kurang
efektif yaitu dengan program “waktuku aku kendalikan” yang akan berpengaruh pada
meningkatnya produktivitas karyawan, mengurangi stress dan kelelahan karyawan,
meningkatkan kepuasan kerja karyawan, dan meningkatnya citra rumah sakit